Karya Ilmiah Remaja (KIR)



Karya Ilmiah Remaja (KIR)
Karya: Rizki Siddiq Nugraha

merupakan

Karya Ilmiah Remaja (KIR) merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang masuk pada bidang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Oteng Sutisna (dalam Suryobroto, 2009, hlm. 289) mengemukakan bahwa “banyak klub dan organisasi yang bersifat ekstrakurikuler tetapi eksklusif berkaitan dengan mata pelajaran di kelas”. Sejumlah ekstrakurikuler tersebut di antaranya seni musik, drama, olahraga, publikasi, termasuk KIR dan ekstrakurikuler lainnya yang berpusat pada mata pelajaran.
Berdasar pandangan tersebut disimpulkan bahwa KIR dapat dikatakan sebagai kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan eksklusif dengan sejumlah mata pelajaran yang dipelajari di kelas. KIR bertujuan untuk memperluas wawasan siswa mengenai mata pelajaran yang dipelajari di kelas juga membuatkan sejumlah mata pelajaran tersebut melalui kegiatan ilmiah.
Kegiatan KIR merupakan bab dari kegiatan edukatif di sekolah yang membutuhkan komponen-komponen pendukung dalam pelaksanaannya. Suryobroto (2009, hlm. 148) mengemukakan bahwa “komponen-komponen dasar dalam interaksi edukatif yaitu tujuan instuksional, materi pelajaran, metode dan sarana”. Komponen tersebut dijabarkan, sebagai berikut:
1. Tujuan instruksional
Tujuan instruksional yaitu “kemampuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimiliki oleh siswa setelah mengikuti suatu acara pelajaran” (Gafur, 2012, hlm. 26). Menurut Suryobroto (2009, hlm. 49) tujuan instruksional yaitu “perumusan perihal tingkah laku atau kemampuan-kemampuan yang kita harapkan dapat dimiliki oleh siswa setelah mereka mengikuti pelajaran yang telah diberikan”.
2. Bahan pelajaran (materi)
Materi yang diajarkan dalam kegiatan ekstrakurikuler KIR biasanya mengkaji perihal aneka macam macam jenis karya tulis ilmiah. Menurut Kusmana (2010, hlm. 4) “karya tulis ilmiah yaitu karangan yang berisi gagasan ilmiah, yang disajikan secara ilmiah serta menggunakan bentuk dan bahasa ilmiah”. Menurut Djuroto dan Suprijadi (2009, hlm. 12-13) karya ilmiah yaitu “suatu goresan pena yang membahas suatu masalah. Pembahasan dilakukan berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang didapat dari suatu penelitian, baik penelitian lapangan, tes laboratorium ataupun kajian pustaka”.
Jenis-jenis karya tulis ilmiah menurut Kusmana (2010, hlm. 87) yaitu “artikel (ilmiah populer), makalah (kertas kerja dan kajian), laporan penelitian, dan buku”. Sedangkan menurut Djuroto dan Suprijadi (2009, hlm. 24-38) jenis karya ilmiah terdiri atas “karya ilmiah pendidikan dan karya ilmiah penelitian”. Karya ilmiah pendidikan antara lain: (1) panduan pelajaran (textbook), (2) buku pegangan (handbook), (3) buku pelajaran (diktat), (4) kamus, dan (5) ensklopedi. Sedangkan karya ilmiah penelitian terdiri atas: (1) makalah, (2) laporan hasil penelitian, dan (3) jurnal.
3. Metode
Sugihartono, dkk. (2007, hlm. 81) mengemukakan bahwa “metode pembelajaran yaitu cara yang dilakukan dalam proses pembelajaran sehingga diperoleh hasil yang optimal”. Metode mengajar merupakan cara yang digunakan untuk berinteraksi dalam proses pembelajaran semoga mendapat hasil yang maksimal.
4. Sarana
Sarana pendidikan yaitu “peralatan dan perlengkapan yang secara eksklusif dipergunakan untuk menunjang proses pendidikan, khususnya proses berguru mengajar, menyerupai gedung, ruang kelas, meja, kursi, serta alat-alat media pengajaran” (Mulyasa, 2004, hlm. 49). Menurut Arikunto (2010, hlm. 3) sarana pendidikan yaitu “ruang kawasan belajar, alat-alat belajar, media yang digunakan guru, dan buku sumber belajar”.
Pendukung keberhasilan kegiatan ekstrakurikuler KIR tidak hanya komponen-komponen tersebut, namun dalam kegiatan ekstrakurikuler KIR perlu adanya guru atau pembina dan dana yang memiliki peran penting untuk mencapai tujuan kegiatan ekstrakurikuler. Menurut Pidarta (dalam Suryosubroto, 2009, hlm. 303) tugas-tugas seorang pembina kegiatan ekstrakurikuler, di antaranya:
1. Merencanakan aktivitas;
2. Membimbing aktivitas;
3. Mengevaluasi;
4. Mengadakan presensi;
5. Menerima dan mengatur keuangan;
6. Mengumpulkan nilai;
7. Memberikan tanda penghargaan; dan
8. Tugas-tugas umum lainnya.
Ketersediaan dana merupakan syarat untuk dapat dilakukannya aneka macam kegiatan pendidikan. Menurut Prihatin (2011, hlm. 81) “dana berfungsi untuk kemudian menghasilkan keluaran tertentu yang menunjang keberhasilan tujuan penyelenggaraan pendidikan”. Pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 perihal Pembinaan Kesiswaan Bab V Pasal 6 Ayat 1 disebutkan bahwa “pendanaan pembinaan kesiswaan di sekolah dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (APBS)”. Menurut Suryosubroto (2009, hlm. 306) “tersedianya dana kegiatan ekstrakurikuler diartikan sebagai besarnya dana yang disediakan oleh sekolah guna memberi fasilitas kepada akseptor dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler”.

Referensi
Arikunto, S. (2010). Evaluasi Program Pendidikan Edisi Kedua. Jakarta: Bumi Aksara.
Djuroto, T., & Suprijadi, B. (2009). Menulis Artikel dan Karya Ilmiah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Gafur, A. (2012). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Kusmana, S. (2010). Merancang Karya Tulis Ilmiah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasa (2004). Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Prihatin, E. (2011). Teori Admistrasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Suryosubroto (2009). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 perihal Pembinaan Kesiswaan.


Sumber http://datakerjapns.blogspot.com

2 Responses to "Karya Ilmiah Remaja (KIR)"

  1. Hi, I do believe your blog could be having browser compatibility
    issues. Whenever I look at your website in Safari,
    it looks fine however when opening in IE, it's got some overlapping issues.
    I just wanted to give you a quick heads
    up! Aside from that, great site!

    ReplyDelete
Tulislah Komentar Yang Sesuai Dengan Isi Artikel

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel