Begini Caranya Agar Jenggot Tidak Ditumbuhi Jamur
Jakarta, Bagi pria, memelihara jenggot atau berewok bukan hal yang sulit. Pria dikaruniai hormon yang memicu munculnya bulu-bulu di wajah. Tapi jangan sekali-kali menyepelekan, kalau tidak perhatikan kebersihannya bisa-bisa jenggot ditumbuhi jamur.
Menurut dr Galih Manggala SpKK, infeksi jamur pada tempat dagu atau tempat jambang biasa disebut dengan Tinea Barbae yang merupakan salah satu bentuk infeksi jamur dermatofita yang menyerang pada kulit dan folikel rambut. Biasanya disebabkan oleh jamur dari golongan trichophyton dan microsporum.
"Penyakit kulit ini terjadi biasanya pada orang remaja dan jarang pada anak-anak. Biasanya terjadi pada orang yang kurang menjaga kebersihan dan lingkungan kotor yang mempermudah infeksi," terperinci dr Galih.
Baca juga: Wahai Cowok-cowok Berewok, Ini Saran Dokter Soal Kesehatan Kulit Wajah
Gejala yang dirasakan, lanjut dr Galih, biasanya berupa gatal dan rasa pedih pada tempat yang terkena infeksi disertai bintik-bintik kemerahan yang kadang bernanah. Pada keadaan kronik terlihat bisul dan munculnya peradangan.
"Rambut yang terinfeksi pada tempat jenggot biasanya menjadi rapuh tidak mengkilap dan pada episode folikelnya kemerahan," ujar pria yang lahir pada tahun 1987 ini.
Untuk pengobatan dapat diberikan beberapa obat jamur, menyerupai griseovulvin, itraconazole, ketoconazole. Sedangkan untuk pencegahannya dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan terutama di tempat dagu.
"Sebaiknya jenggot dicukur secara bersih. Jaga juga kebersihan lingkungan sekitar untuk menghindari penyebaran jamur," pesan dr Galih.
Baca juga: Kata Dokter Jika Kebersihan Kulit Wajah Tidak Terjaga Sumber detik.com
0 Response to "Begini Caranya Agar Jenggot Tidak Ditumbuhi Jamur"
Post a Comment