Cara Mengobati Anemia pada Ibu Hamil

Cara Mengobati Anemia pada Ibu Hamil- Anemia yaitu kondisi dimana kadar Hemoglobin (Hb) berada di bawah batas normal. Seseorang yang rentan mengalami anemia yaitu ibu hamil, alasannya yaitu volume darah di dalam badan ibu hamil harus dibagi dengan janinnya. Ibu hamil dengan anemia perlu diwaspadai. Karena volume darah yang tidak mencukupi akan berdampak pada suplai oksigen di dalam darah ibu yang menuju ke janin. Apabila suplai oksigen tidak mecukupi, maka dapat menjadikan gangguan nafas pada janin.

A. Ciri-ciri Ibu Hamil mengalami Anemia
Gejala yang sering dialami ibu kalau sedang mengalami Anemia yaitu denyut jantung tidak teratur, cepat lemah, lelah, serta nafas, dan kulit tampak pucat. Selain itu, ibu hamil juga akan merasa pusing, indera pendengaran berdenging, rambut rontok dan bahkan sariawan di pinggir mulut.

Ibu hamil dapat dikatakan kasatmata mengalami Anemia, dapat diketahui dengan cara pemeriksaan darah. Pemeriksaan darah pertama dapat dilakukan ketika pertama kali periksa ke daerah pelayanan kesehatan dan pemeriksaan kedua dapat dilakukan setelahnya, selama dalam masa kehamilan tersebut.

B. Solusi Tepat Mengatasi Anemia pada Ibu Hamil
Zat besi yaitu salah satu penanganan yang sempurna yang dapat diberikan untuk ibu hamil dengan Anemia. Makan makanan yang banyak mengandung zat besi mampu menjadi cara pencegahan dan pengobatan Anemia pada ibu hamil, ibarat ikan, kacang-kacangan, sereal, tahu, telur, serta sayuran berawarna hijau.

Sifat  dari zat besi yaitu mudah larut di dalam badan dengan adanya asupan vitamin C. Jadi, selain makan makanan sehat yang mengandung zat besi, ibu hamil juga sebaiknya mengonsumsi buah-buahan ibarat jeruk, tomat kiwi, stroberi, dan sebagainya.

Selain mengonsumsi makanan tinggi zat besi, solusi kesehatan yang dapat dilakukan yaitu dengan minum tablet tambah zat besi, atau yang sering diberikan oleh tenaga medis yaitu ferrous sulphate, dengan cara minum dua sampai tiga kali per hari.

Namun, beberapa orang mencicipi adanya efek samping ketika minum tablet zat besi, ibarat diare, konstipasi, nyeri pada perut, mual, nyeri pada ulu hati, serta tinja berwarna gelap. Jika Anda termasuk salah seorang yang mengalami efek tersebut, segeralah untuk berkonsultasi dengan dokter.

Untuk mengantisipasi terjadinya anemia, ibu hamil harus rutin memeriksakan diri kepada petugas kesehatan semoga menerima penangan dan pengobatan yang sempurna selama masa kehamilan.

Demikian pembahasan mengenai solusi sempurna mengatasi anemia pada ibu hamil. Semoga isu ini dapat bermanfaat bagi Anda.

Share this post